Program Desa Siaga yang masih belum terlaksana dengan baik

Program Desa Siaga yang masih belum terlaksana dengan baik

Di daerah Kabupaten Purwakarta, dibentuk desa siaga adalah program pengembangan dari program Gerakan Sayang Ibu. Poin-poin dibentuk program desa siaga yaitu untuk :

Peran serta masyarakat terhadap pelaksanaan program kesehatan:

Inti dari program desa siaga adalah agar masyarakat bisa menemukan permasalahan kesehatan sendiri, meskipun pada awalnya di jelaskan tupoksi dan didampingi oleh pelayan kesehatan pada saat turun lapangan. Sehingga desa siaga memiliki struktrur organisasi dan tupoksi masinng-masing. Tapi karena pemegang wilayah belum mengerti dari penjelasan tentang peran dan tugasnya maka program desa siaga belum berjalan baik, mereka masih bingung dengan apa yang harus dilakukan begitu pula dengan kader yang ditunjuk sebagai pemeharti kesehatan.

Antara pemegang wilayah (camat/bapak lurah) / tokoh penting di masyarakat dengan kader dan masyarakat masih kurang dalam berorganisasi jadi masih ada timpang tindih antara tugas dan peran masing-masing.

Dilihat dari masyarakat pun,  SDM kurang : Kurang memeharti dengan kesehatan, status sosial, status pendidikan dan status ekonomi yang rendah.

Dilihat dari pelayanan kesehatan hanya sekedar memberikan penyuluhan saja tentang pentingnya desa siaga, tanpa memantau turun kelapangan bagaimana hasilnya.. sehingga kader dan masyarakat kurang peduli.

Pemecahan masalah;

Meskipun dari pelayanan kesehatan sudah jelas tupoksinya, harus tetap dilaksanakan dan dilakukan secara kontinu agar mengetahui seberapa progreskah pemahaman pemegang wilayah, kader dan masyarakat dari program desa siaga dilaksanakan.

Untuk pemegang wilayah, kader dan masyarakat harus bisa bekerjasama   dan berkolaborasi dalam peningkatan derajat kesehatan. Karena pada intinya dari kita, untuk kita program desa siaga tersebut.

Pendekatan pada masyarakat yang sulit dibina harus dilakukan secara direct, pelayan kesehatan harus terjun  kelapangan untuk mengetehui masalah kesehatan apa yang harus dibina.

Bagi desa siaga yang sudah melakukan operasional progran tersebut, pelayan kesehatan hanya memantau saja dan biasanya hanya berhubungan dengan para kadernya saja. Karena kader sudah mengetahui apa yang harus dijelaskan dari topik permasalahan kesehatan.

Dwi Intan Rs.

22210190

2eb01